Falsafah Hidup Masyarakat Lampung

Falsafah adalah anggapan, gagasan dan sikap batin paling mendasar yang dimiliki oleh seseorang atau sekelompok masyarakat. Falsafah masyarakat lampung terdiri dari lima unsur yakni sebagai berikut : 

1. Bejuluk Beadek ( bejuluk beadok )

Keharusan berakhlak terpuji, berjiwa besar, berkepribadian mantap, bertanggung jawab, dan melaksanakan kewajiban  yakni sebagai individu, anggota masyarakat,  dan sebagai hamba allah dan kepribadian yang sesuai dengan adat yang di sandang.

2. Sakai Sambayan

Meliputi beberapa pengertian yang luas termasuk di dalamnya gotong royong, tolong menolong, bahu membahu, dan saling memberi terhadap suatu yang di perlukan bagi pihak-pihak lain. Dalam hal ini tidak terbatas pada sesuatu yang bersifat materi saja, tetapi juga dalam arti moril termasuk sumbangan pikiran dan lain sebagainya.

3. Nemui Nyimah

Keharusan beramah tamah dalam segala hal, misal dalam berkunjung atau bertamu dan bersilaturahmi.

4. Nengah Nyappur

Keharusan dalam masyarakat lampung untuk biasa saling membuka diri, supel dalam bergaul dengan sekitarnya, menjaga ketertiban dalam masyarakat dan saling mengajak untuk melakukan aktifitas positif dalam pergaulan bermasyarakat.

5. Piil Pesenggiri

Keharusan dalam masyarakat lampung yang menyangkut harga diri, martabat, demi untuk menjaga harga diri dan nama baik serta martabat individu atau kelompok maka rela mengorbankan segalanya baik materi bahkan taruhan nyawa sekalipun.

Share :